Aturan Penamaan Identifier (Variabel dan Konstanta) dalam Pemrograman Dasar

IDENTIFIER / NAMA PENGENAL

Pada kesempatan ini, saya akan membahas tentang Identifier. Apa yang di maksud  dengan Identifier? Identifier atau disebut dengan Nama Pengenal adalah nama yang ditentukan sendiri oleh Pemrogram yang digunakan untuk menyimpan nilai, misalnya Nama Variabel, Konstanta atau elemen lainnya. Identifier ini mempunyai ketentuan antara lain :
  1. Maksimal 32 karakter,  jika lebih akan terpotong sampai 32 karakter pertama saja.
  2. Case Sensitive yaitu membedakan huruf besar dan kecil.
  3. Karakter pertama underscore ( _ ).
  4. Tidak boleh mengandung spasi atau blank.
  5. Tidak boleh menggunakan kata yang sama dengan Kata Kunci dan fungsi. Kata Kunci tersebut dapat kalian lihat pada artikel tentang Keyword atau Kata Kunci dalam Pemrograman Dasar.

Variabel

Variabel adalah Identifier yang nilainya dapat berubah atau diubah selama program dijalankan. Dalam penulisan variabel, kita harus menentukan Deklarasi nya terlebih dahulu. Deklarasi berarti memesan memori dan menentukan jenis data yang bisa disimpan di dalamnya. Contohnya char Nama;  yang berarti memesan memori dengan tipe data Character dan disimpan dalam wadah dengan nama variabel yaitu Nama. Setiap Variabel yang digunakan sebaiknya mencerminkan isi dari data yang akan disimpan dan juga yang mudah dibaca. Adapun aturan penamaan Variabel yaitu :
  1. Tidak boleh di awali dengan angka.
  2. Tidak boleh di awali dengan karakter khusus.
  3. Huruf besar dan huruf kecil dibedakan.
  4. Tidak boleh ada spasi diantara kata, bisa menggunakan tanda hubung seperti underscore.
Dalam variabel, kita dapat mengisi nilainya saat program di jalankan atau langsung diberikan dengan menginisialisasi variabel tersebut. Contohnya int panjang=10; yang mengartikan bahwa nilai dari variabel panjang yaitu 10. Namun, di dalam variabel nilai tersebut dapat di ubah berbeda dengan konstanta.

Konstanta

Konstanta sebenarnya termasuk kedalam variabel. Akan tetapi, jika variabel nilainya dapat diubah-ubah sedangkan konstanta nilainya bersifat tetap dan tidak dapat diubah/diganti. Konstanta adalah Identifier yang nilainya tetap selama program berjalan/dieksekusi. Cara untuk mengubahnya hanya melalui source code nya saja seperti halnya variabel, konstanta juga memiliki tipe. Penulisan konstanta mempunyai aturan tersendiri, sesuai dengan tipe masing-masing. Aturan tersebut diantaranya :
  1. Konstanta bertipe karakter ditulis diantara tanda petik tunggal ('...'). Contoh : 'A', '@'.
  2. Konstanta bertipe integer ditulis dengan tidak mengandung tanda pemisah ribuan atau pecahan. Contoh : -1 dan 5674.
  3. Konstanta real (float  dan double) dapat mengandung pecahan dengan tanda berupa titik dan nilainya bisa ditulis dalam bentuk eksponensial (e). Contoh : 23.7f (float) dan 23.5 (double) / 2.1e+5 (berarti 2,1 x 105).
  4. Konstanta string merupakan deretan karakter yang ditulis diantara tanda petik ganda("...."). Contoh : "Pemrograman Bahasa C".
Demikian postingan saya kali ini, semoga berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Kekurangan dan kesalahan saya mohon maaf, dan jika belum paham atau ingin bertanya berikanlah komentar dibawah. Atas kunjungannya saya ucapkan Terima Kasih.

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian dan Contoh Sederhana tentang Stack dan Queue

Permainan Logika tentang Algoritma

Cara Menyisipkan Tanggal (JCalender) di Java NetBeans dan di Simpan dalam Database